Nama Umum dan Nama Lokal
Jeruk sukade digunakan di sini untuk merujuk kepada jernis jeruk yang dalam Bahasa Inggris disebut citrons. Bila Anda mengetahui nama umum lain dalam Bahasa Indonesia, silahkan menyampaikan melalui komentar.
Nama Ilmiah Berlaku
Nama ilmiah berlaku untuk jeruk sukade adalah Citrus medica L. Silahkan periksa daftar kultivar jeruk sukade sebagaimana dimuat dalam Citrus ID. Silahkan juga periksa nama ilmiah dan klasifikasi dengan menyalin dan menempelkan dalam kotak pemeriksaan GBIF Data Portal, The Plant List, atau ITIS. Mohon diperhatikan, nama ilmiah yang diperoleh mungkin berbeda karena setiap institusi menggunakan sistem klasifikasi yang berbeda.
Nama Ilmiah Sinonim
Silahkan periksa nama ilmiah sinonim menurut Citrus ID dan juga pada GBIF Data Portal, The Plant List, atau ITIS.
Deskripsi Ringkas
Deskripsi ringkas berikut ini didasarkan pada deskripsi Citrons dalam Citrus ID. Tajuk padat dan rapat, tidak menjuntai. Permukaan ranting tahun pertama tidak berambut; permukaan ranting tahun kedua dan ketiga berbintik; duri kayu lurus; duri tempel ada atau tidak bertahan. Tangkai daun tidak berambut, pendek, sayap tangkai daun tidak ada. Helai daun tunggal, tepi daun bergelombang, bergigi, atau bergigi gergaji. Helai daun dalam naungan datar atau agak menekuk, helai daun terpapar sinar matahari agak atau sangat menekuk. Daun yang diremas berbau khas bau jeruk sukade. Buah bundar atau bundar memanjang, warna permukaan kulit buah kuning kehijauan (6), kuning (7-10), atau oranye (12), tekstur permukaan kulit buah halus (1-3), sedikit kasar (4-5), atau agak kasar (6-7), buah kenyal, ujung buah tidak berpusar, daging buah kuning, rasa daging buah masam.
Deskripsi lengkap dapat diperoleh dari:
eFlora of India, Encyclopedia of Life, Flora of China, Fruits of Warm Climate, Useful Tropical Plants,
Perbedaan:
Perbedaan jeruk sukade dengan jeruk nipis
Kultivar
Dua kultivar yang dideskripsikan pada situs Citrus ID adalah Etrog dan Buddha's Hand. Kultivar jeruk sukade yang diuraikan dalam situs Citrus Page adalah Bajoura, Balady (Halperin Chazon Ish, dan Lefkowtz Chazon Ish), Brain, Baverman, Buddha's Hand, Cedruna, Corsican, Diamante, Etrog, Italian, Mexican, Moroccan, Odorata, Sicilian, Yemen, dan Yunnan.
Kesesuaian Tumbuh dan Pemanfaatan
Jeruk sukade sangat peka terhadap suhu rendah, mengalami dormansi musim dingin tidak secepat dengan jenis-jenis jeruk lainnya. Daun dan buah mudah mengalami rusak oleh panas dan kekeringan, cocok tumbuh di wilayah yang tidak mengalami suhu ekstrem. Jeruk sukade dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah, asalkan berdrainase baik. Pemanfaatan jenis-jenis jeruk lainnya, bagian dari jeruk sukade yang paling bermanfaat adalah kulit buahnya sebagai bahan makanan dan bahan berbagai kebutuhan lainnya. Daging buahnya justru kurang dimanfaatkan.
Pusat asal jeruk sukade diduga adalah India bagian Utama, tetapi telah dibudidayakan di kawasan Mesopotamia, tempat di mana jeruk sukade telah dibudidayakan sejak 4000 SM. Dari kawasan ini jeruk sukade kemudian menyebar ke Eropa dan berbagai belahan dunia lainnya. Sebaran geografik jeruk sukade di seluruh dunia disajikan oleh GBIF Data Portal dan Encyclopedia of Life. Sebaran geografik jeruk sukade di wilayah Provinsi NTT belum diketahui. Bila Anda mengetahui lokasi di Provinsi NTT di mana terdapat jeruk sukade, mohon menyampaikan melalui kotak komentar di bawah ini dengan menyebutkan nama desa/kelurahan, kecamatan, dan kabupaten/kota di mana jeruk sukade dapat ditemukan. Bila memungkinkan mohon mengirimkan foto melalui email atau Facebook.
Catatan Khusus
Dahulu, jeruk limun dan jeruk nipis diklasifikasikan sebagai jeruk sukade; jeruk limun sebagai Citrus medica var. limonum; jeruk nipis asam sebagai Citrus medica var. asida dan jeruk nipis manis sebagai Citrus medica var. limetta.
Dipublikasikan pertama kali pada 7 Juli 2015
Revisi termutakhir dipublikasikan pada 6 Oktober 2016
Dari tulisan mengenai jeruk sukade tersebut di atas, saya memperoleh informasi baru bahwa ternyata jeruk juga memiliki nilai ritual keagamaan.
ReplyDeleteDi sisi lain, jenis jeruk tersebut juga dimanfaatkan sebagaimana umumnya jenis-jenis jeruk lainnya, namun yang dimanfaatkan adalah kulit buahnya. Yang ingin saya tanyakan, bagaimanakah kulit buah jeruk sukade dimanfaatkan oleh masyarakat?
mengenai jeruk sukade tersebut di atas, saya belum pernah melihatnya di daerah saya.
Informasi tentang Jeruk Sukade ini merupakan informasi baru bagi saya pribadi mengenai jenis jeruk,karna sesuai pada tulisan bahwa memang jenis jeruk ini masih sangat jarang ditemukan di Indonesia apalagi di NTT.
ReplyDeletemenurut saya, jenis jeruk sukade ini akan sangat kecil kemungkinannya untuk tersebar di daerah NTT karna mengingat bahwa jeruk sukade ini sangat peka terhadap suhu rendah dan tidak cocok tumbuh pada wilayah yang bersuhu ekstrem. kalaupun ada, harus dirawat dengan cara yang berbeda daripada jenis-jenis jeruk yang ada di NTT.
informasi jeruk sukade sangat baru bagi saya dan saya juga mendapatkan informasi yang baru yaitu ternyata jeruk sukade ini juga memiliki nilai ritual keagamaan bagi umat yahudi dan buddha's finger bagi umat buddha. yang ingin saya tanyakan adalah mengapa yang palig bermaanfaat adalah kulit buahnaya sedangkan daging buahnya itu justru kurang dimanfaatkan?
ReplyDeleteSebelumnya saya belum mendengar nama jenis jeruk yang satu ini yaitu "jeruk sukade".Dan dari materi yang sya baca ingin barulah saya mengetahui tentang jeruk sukade,danternyata jeruk sukade ini juga memiliki nilai ritual keagamaan, yaitu Etrog bagi umat Yahudi dan Buddha's Finger bagi umat Buddha.Pemanfaatan jenis-jenis jeruk lainnya, bagian dari jeruk sukade yang paling bermanfaat adalah kulit buahnya sebagai bahan makanan dan bahan berbagai kebutuhan lainnya. Daging buahnya justru kurang dimanfaatkan.
ReplyDeleteyang ingin saya tanyakan adalah dari bahan makanan apasaja yang menggunakan kulit buah sukade dan berikan salah satu contoh manfaat dari jeruk sukade?
Informasi ini sangat bermanfaat bagi saya.
ReplyDeleteYang ingin saya tanyakan faktor apakah yang menyebabkan jeruk sukade sangat peka terhadap suhu renda ?
informa baru bagi saya. saya ingin bertanya, kenapa daging buah jeruk ini kurang diminati dan dimanfaatkan? apa karena rasa dagingnya yang masam, atau ada faktor lainnya?
ReplyDeleteInformasi yang baru buat saya. Yang saya ingin tanyakan, selain kulitnya dimanfaatkan sebagai bahan makanan, contoh dari pemanfaatan kulitnya sebagai bahan kebutuhan lainnya itu seperti apa ?
ReplyDeletejeruk sukade merupakan eruk yang unik karna hanya menggunakan kulit buah dalam pemanfaatnannya, jeruk ini merupakan jeruk yang peka terhadapa suhu rendah dan tidak bertahan pada suhu yang ekstrem> yang ingin saya tanyakan apakah jenis jeruk ini dapat di budidayakan di daerah kering seperti di NTT atau hanya pada daeraha engan sushu yang rendah saja.?
ReplyDeleteArtikel ini sangat bermanfaat karena saya sebelumnya belum pernah mengenal jenis jeruk ini. Selain itu, saya juga beru mengetahui bahwa jeruk ini sering digunakan dalam ritual keagamaan agama tertentu dan juga yang sering dimanfaatkan adalah kulit dagingnya. yang ingin saya tanyakan, mengapa daging jeruk sukade ini kurang dimanfaatkan oleh masyarakat?
ReplyDeleteinfomasi ini membantu saya untuk menambah wawasan saya.
ReplyDelete.faktor apa yang membuat orang jaman dahulu menyamakan jeruk ini dengan jeruk nipis?
Jeruk sukade sangat peka terhadap suhu rendah. yang ingin saya tanyakan mengapa jeruk sukade mengalami dormansi musim dingin tidak secepat dengan jenis-jenis jeruk lainnya ?
ReplyDeleteApa yang menjadi alasan sehingga jeruk ini sulit ditemukan di NTT, apakah dikarenakan jeruk ini sulit di tanami atau dibudidayakan dan tidak cocok dengan iklim di NTT. ?
ReplyDeleteinformasi ini sangat bagus karena menyajikan hal hal yang baru .
ReplyDeletemengapa tanaman jeruk sukade tidak bisa tumbuh atau jaran di temukan di NTT ? apakah karena iklim atau sejenisnya ?
Informasi ini bermanfaat bagi saya.
ReplyDeleteIngin saya tanyakan ciri apa yang dimiliki oleh jeruk sukade ini yang menunjukan dia tidak bisa hidup di wilayah beriklim eksrtim??
Informasi ini sangat bermanfaat untuk saya.
ReplyDeleteMengapa penyebaran jeruk sukade ini belum dikenali di indonesia, apakah karena kondisi iklim di Indonesia yang kurang memungkinkan sehingga jeruk sukade ini belum dibudidayakan?
Menapa jeruk Sukade (Nipis),jeruk Purut rasanya lebih masam dibandingkan jenis jeruk yang lainnya ?
ReplyDeleteMengapa penyebaran jeruk sukade ini belum dikenali di indonesia, apakah karena kondisi iklim di Indonesia yang kurang memungkinkan sehingga jeruk sukade ini belum dibudidayakan ?
ReplyDeleteDari segi pemanfaatan, jeruk sukade unik karena yang dimanfaatkan jutru kulit buahnya, bukan daging buahnya, sebagaimana umumnya jenis-jenis jeruk lainnya.Dari pernyatan ini, yang ingin saya tanyakan mengapa daging buah jeruk sukade jarang di komsumsi? Padahal yang saya ketahui bawah buah jeruk banyak di komsumsi buahnya . Apakah hanya karena rasanya keasaman atau ada faktor lain?
ReplyDeleteTerimakasih untuk meteri untuk yang disampaikan. pada penjelasan diatas diasampaikan bahwa jeruk sukade peka terhadap suhu rendah. Mengapa demikian ? dan mengapa daun dan buah jeruk sukade mudah rusak oleh panasa dan kekeringan ? Terimakasih..
ReplyDeleteapa alasan sehingga jeruk ini kurang di kenal padahal sangat penting?
ReplyDeleteinformasi yang saya dapatkan yaitu jeruk sukade unik karena yang dimanfaatkan jutru kulit buahnya, bukan daging buahnya, sebagaimana umumnya jenis-jenis jeruk lainnya. Jeruk ini juga mempunyai nilai ritual keagamaan, yaitu Etrog bagi umat Yahudi dan Buddha's Finger bagi umat Buddha.pertanyaanya, apakah jeruk sukade bisa dibudidayakan di NTT?
ReplyDeleteJeruk sukade merupakan jeruk unik yang kegunaanya lebih banyak terdapat pada kulit bukan pada daging buahnya. Jeruk sukade dapat digunakan untuk dijadikan bumbu masak, manisan, selai, minyak naati dan campuran parfum. Sangat disayangkan apabila komoditas yang sangat berguna ini tidak dapat tumbuh di daerah NTT. Berdasarkan materi yang diberikan dikatakan bahwa daun dan buah jeruk sukade mudah mengalami rusak oleh panas dan kekeringan. Pertanyaan saya apakah sudah ada cara untuk menangani hal tersebut sehingga petani kita di NTT dapat membudidayakan jenis jeruk ini? Terima Kasih
ReplyDelete